A.
Latar Belakang Masalah
Dalam upaya menciptakan manusia yang cerdas, terampil dan bertakwa sesuai
dengan tujuan pendidikan nasional. Guru mempunyai peranan yang penting dalam
pendidikan untuk mengupayakan pembelajaran yang aktif, kreatif, bermakna dan
menyenangkan.
Keberhasilan proses pembelajaran dapat ditentukan oleh efektif tidaknya
strategi pembelajaran yang digunakan. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan harus
menguasai setiap materi bahan pengajaran harus menggunakan media, metode yang
dapat neningkatkan kualitas proses pembelajaran. Sedangkan media dapat
mengurangi verbalisme siswa.
Selain itu guru dituntut untuk memiliki kompetensi yang handal dan selalu
meningkatkan kualitasnya. Keberhasilan proses pembelajaran sangat ditentukan
oleh rencana yang disusun oleh guru.
Hasil beberapa tes formatif yang dilaksanakan di kelas IV untuk pelajaran IPA
pada semester II tahun pelajaran 2012-2013 dengan materi : hubungan antar
satuan waktu. Menunjukan bahwa tingkat penguasaan siswa terhadap materi
pembelajaran masih rendah yakni dari 39 orang siswa hanya 16 orang kategori
kurang, 5 orang kategori sedang dan 18 orang kategori baik.
Berdasarkan latar belakang diatas dan hasil refleksi awal, penulis dapat
mengidentifikasi permasalahan sebagai berikut :
1.
Identifikasi
Masalah
Berdasarkan hasil tes formatif mata pelajaran IPA hanya 16 orang kategori
kurang, 5 orang kategori sedang dan 18 orang kategori baik. Berdasarkan hal
tersebut, penyusun berkonsultasi dengan supervisor 2, selain itu juga penyusun
melakukan refleksi untuk mengidentifikasi kekurangan dari pemebelajaran yang
dilaksanakan di SD Negeri Cisarua IV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar